Crisis Management in Public Relations
Crisis Management in Public Relations
Incoming

Apakah perusahaan anda mengalami hal berikut?

Loss of Customer Loyalty

Negative Word of Mouth

Decreased Revenue

High Customer Churn Rates

Damage to Brand Reputation

Increased Customer Acquisition Costs

Lower Employee Morale

Negative Online Reviews and Ratings

Sales Down

High Debt Levels

Decrease in Product or Service Quality

Non-Transparent Management
Rp. 35.000.000 Juta
Grup Kecil (Maksimal 4 Peserta)
Rp. 60.000.000 Juta
Grup Besar (Maksimal 10 Peserta)
Topic Training :
Siapa saja yang mengikuti pelatihan ini?
- Pekerja pemula di sektor layanan
- Fresh graduate yang akan berkarir dibidang layanan
- Seluruh anggota organisasi
- Customer Experience Professional For Staff
- Sales officer
- Marketing officer
Gambaran Umum Program
Crisis Management In Public Relation menguraikan bagaimana bisnis akan bereaksi jika terjadi hal yang krisis. Rencana tersebut harus mengidentifikasi siapa yang akan mengambil tindakan dan apa peran mereka. Tujuan dari Crisis Management In Public Relation adalah untuk meminimalkan dampak negatif dan memulihkan operasi bisnis secepat mungkin. Rencana manajemen krisis adalah dokumen dinamis yang dapat dirujuk dan diperbarui oleh tim secara berkala. Ada banyak cara untuk membuat garis besar rencana, namun rencana krisis biasanya menyerupai daftar periksa. Ketika sebuah kejadian yang tidak terduga terjadi, tim dapat mencentang item-item yang perlu dilakukan untuk merespons krisis.
Tidak ada cara untuk mengetahui jenis krisis apa yang akan terjadi dan kapan. Namun, melakukan analisis risiko dapat memberikan gambaran umum tentang potensi ancaman yang mungkin dihadapi perusahaan.
Tujuan Crisis Management in Public Relations training adalah untuk:
- Mempersiapkan tim Public Relations (PR) untuk menghadapi krisis dan mengelola komunikasi efektif.
- Mengidentifikasi potensi krisis yang dapat terjadi dan mengembangkan strategi untuk mencegah atau mengurangi dampaknya.
- Mengembangkan rencana krisis yang efektif untuk mengelola situasi krisis dan meminimalkan dampaknya.
Metode yang digunakan dalam Crisis Management in Public Relations training dapat meliputi:
- Simulasi krisis
- Studi kasus
- Presentasi
- Role-play
- Umpan balik
- Evaluasi dan penilaian
Manfaat Crisis Management in Public Relations training bagi organisasi dapat meliputi:
- Mengurangi dampak krisis pada reputasi dan keuangan organisasi.
- Meningkatkan kepercayaan stakeholders dan masyarakat terhadap organisasi.
- Mengelola komunikasi efektif selama krisis untuk meminimalkan kesalahpahaman dan mempertahankan reputasi.
Manfaat Crisis Management in Public Relations training untuk pribadi dapat meliputi:
- Meningkatkan keterampilan komunikasi efektif dalam situasi krisis.
- Meningkatkan kemampuan analisis untuk mengidentifikasi potensi krisis dan mengembangkan strategi untuk menghadapinya.
- Meningkatkan kepercayaan diri dalam mengelola krisis dan membuat keputusan yang tepat.
- Module 1 : Types of Crises
- Module 2 : Phases of Crisis Management
- Module 3 : Crisis Phases Requiring Leadership Competencies
- Module 4 : Leadership Role in Crisis Management
- Module 5 : Components of Corporate Reputation
- Module 6 : Importance of Reputation Management
- Module 7 : Importance of Issues Management
- Module 8 : Steps in Issues Management